ENAM MAHASISWA FAPERTA UPP AKAN JALANI PROGRAM RISET DI LABORATORIUM DLH ROHUL

ENAM MAHASISWA FAPERTA UPP AKAN JALANI PROGRAM RISET DI LABORATORIUM DLH ROHUL

Sebanyak enam orang mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Pasir Pengaraian (UPP) pada hari ini diserahkan kepada Kepala Laboratorium Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rokan Hulu.

Mahasiswa yang diserahkan ke Dinas tersebut nantinya akan menjalani program Riset.

Program riset merupakan implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mahasiswa diberikan kesempatan selama tiga semester untuk belajar di luar perguruan tinggi.

“Tujuan dari program riset ini adalah untuk menguatkan bangunan pikiran mahasiswa agar selalu kritis dan ilmiah, serta bagaimana mahasiswa mampu menemukan solusi dari masalah yang ditemukan,” kata Dekan Faperta UPP, Lufita Nur Alfiah saat dihubungi awak media, Rabu (15/9/2021).

“Mahasiswa juga diharapkan mendapatkan kompetensi penelitian melalui pembimbingan langsung oleh peneliti di lembaga riset,” katanya.

Mengapa diserahkan ke Dinas Lingkungan Hidup dikatakan Lufita, karena Dinas tersebut merupakan satu-satunya instansi di lingkup pemerintah daerah Rokan Hulu yang memiliki laboratorium dengan akreditasi A.

Sementara itu , Kepala Dinas Lingkungan Hidup Rokan Hulu Suparno mengatakan dirinya lebih banyak memberikan motivasi dan berbagi pengalaman hidup kepada para mahasiswa yang akan melakukan riset.

“Hingga hari ini dirinya masih semangat untuk kuliah, untuk terus belajar dan mencoba hal baru. masa lalu yang sulit dan penuh perjuanganlah yang membentuk dirinya seperti saat ini,” ujar kandidat Doktor Universitas Negeri Malang ini.

“Mahasiswa jangan pernah menyerah, teruslah berjuang walaupun di tengah kesulitan. kita walaupun ada di daerah, bisa bersaing dengan universitas besar lainnya. jangan pernah berkecil hati dan minder,” pesan Suparno.

“Prodi Agroteknologi merupakan salah satu program studi di Riau yang lolos hibah MBKM yang diselenggarakan oleh Dikti,” kata Ketua Prodi Agroteknologi Faperta UPP, Al Muzafri.

“Kami wajib melaksanakan minimal tiga dari delapan program merdeka belajar kampus merdeka. Alhamdulillah sejauh ini seluruh kegiatan lancar,” ungkapnya.

“Semoga bisa meningkatkan kompetensi mahasiswa dan juga kualitas Prodi dan Fakultas,” tutup Al Muzafri.

Penyerahan mahasiswa pada program riset ini diawali dengan penandatanganan MoU antara Fakultas Pertanian dengan Dinas Lingkungan Hidup. selanjutnya perkenalan dengan para mahasiswa yang akan melakukan program riset. selain program riset ini, Program MBKM lainnya adalah program pertukaran mahasiswa, kewirausahaan dan magang.


Editor: Sischa Febriani Yamesa Away